BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar
Belakang
Praktek Kerja Industri yang lebih
dikenal dengan istilah PRAKERIN merupakan salah satu syarat untuk mengikuti UN
( Ujian Nasional ) serta Uji Kompetensi yang dilaksanakan pada setiap SMK di
akhir tahun pembelajaran. Dengan dilaksanakannya PRAKERIN maka siswa dapat
mempraktikan apa yang selama ini didapatkannya di sekolah dan siswa dapat menunjukan
keterampilannya di dunia kerja.
SMK Negeri 1 Cianjur mempunyai
visi dan misi yang bertujuan untuk menyediakan tenaga kerja yang siap kerja, terampil
dan inovatif dalam segala bidang pekerjaan. Dengan diadakannya PRAKERIN siswa
dapat memahami secara jelas dan langsung aktivitas dunia usaha sehingga mampu
mengimplementasikannya dalam melakukan suatu usaha ketika sudah lulus sekolah
nanti dan mampu mengaplikasikan ilmu yang didapatkannya dalam kehidupan
sehari-hari.
PRAKERIN juga dapat meminimalisir
jumlah angka pengangguran di Indonesia yang setiap tahunnya selalu meningkat
seiring dengan meningkatnya jumlah penduduk. Dari pelaksanaan PRAKERIN
siswa mampu mengambil pengalaman yang berharga dalam dunia usaha dan mampu
bersaing nantinya.
1.2.
Tujuan
dilaksanaknnya Praktik kerja Industri
a. Untuk memenuhi syarat mengikuti UN
tahun ajaran 2011-2012;
b. Untuk memnuhi syarat mengikuti Uji
Kompetensi Kejuruan tahun ajaran 2011-2012;
c. Memahami karakteristik suatu
perusahaan/dunia industri;
d. Mengenal dan memahami
perusahaan/dunia industri dengan segala bentuk dan kegiatannya;
e. Melatih kemandirian bagi siswa;
f. Menumbuhkan semangat jiwa wiraswasta
bagi siswa;
g. Meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan siswa sesuai dengan program keahliannya dan tuntutan dunia usaha /
industri;
h. Melatih dan meningkatkan etos kerja
sesuai dengan tuntutan dunia usaha / industri;
i.
Mengurangi
kesenjangan dan ketidaksesuaian pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkaan
di dunia usaha atau industri;
j.
Meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam
proses pendidikan dan pelatihan siswa guna menghasilkan lulusan professional;
k. Memberikan pengakuan dan penghargaan
terhadap pengalaman kerja sebagai proses pendidikan.
1.3.
Kerangka Laporan
Pada bagian ini penulis akan
menyampaikan kerangka laporan ini guna memudahkan pembaca untuk menemukan
halaman yang ingin dibaca, yaitu sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Pada bagian ini penulis menyampaikan
mengenai latar belakang dan tujuan dilaksanakannya PRAKERIN.
BAB II PELAKSANAAN
KERJA PADA PT. MATAHARI PUTRA PRIMA Tbk. HYPERMART CIANJUR 343
Pada bagian ini merupakan isi
pembahasan yaitu: waktu dan tempat pelasanaan prakerin, sejarah singkat
Hypermart, visi dan misi Hypermart, Struktur Organisasi, bidang pekerjaan, proses
kerja yang di laksanakan, manfaat yang dirasakan.
BAB III PENUTUP
Pada bagian ini penulis menyampaikan
kesimpulan dari kegiatan yang dilakukan selama melaksanakan Prakerin, serta saran
yang di tujukan untuk sekolah dan seluruh karyawan Hypermart Cianjur.
BAB II PELAKSANAAN KERJA PADA PT.
MATAHARI PUTRA PRIMA, Tbk
HYPERMART CIANJUR
-
Waktu
dan Tempat Pelaksanaan
Praktek Kerja Industri dilaksanakan mulai :
Tanggal
: 5
Oktober 2011 s/d 05 Januari 2012
Tempat
: Hypermart Supermall Cianjur (343) beralamat di Jl.K.H Abdullah Bin Nooh No. 01
Cianjur, Jawa Barat . Telp/Fax: (0263) 262432/34, (0263) 262667
Bulan pertama sampai ketiga : Departement
Personalia dan Produce
-
Sejarah Singkat Dan Perkembangan
Perusahaan
Matahari
bermula dari suatu toko kecil seluas 150 m2 di daerah Pasar Baru
Jakarta bernama Mickey Mouse yang didirikan oleh Bapak Harry Darmawan beserta
istrinya, Anna Janti pada tangal 24 Oktober 1958. Tahun itu merupakan tonggak
sejarah bagi usaha ritel Matahari. Pak Harry beserta istrinya bahu membahu
merintis usaha mereka dengan cara menjual pakaian yang dijahit langsung oleh
istrinya dengan dibantu karyawannya yang berjumlah sepuluh orang pada waktu
itu.
Saat itu
suasana politik dan keamanan di Jakarta sangatlah rawan. Pak Harry tidak
tinggal diam, beliau bersama para pengusaha Pasar baru membentuk organisasi
keamanan yang kesemuanya keturunan Cina. Salah seorang angota lain adalah Pak
Mulyadi (alm) pemilik toko Panca Sinar (sebelah Mickey Mouse)
Pada tahun 1972
Hary Darmawan memutuskan untuk membeli toko De Zon yang luasnya enam kali lebih
basar Mickey Mouse. Harry menerjemahkan nama toko berbahasa Belanda itu menjadi
arti yang sama yaitu Matahari. Merasa yakin akan perkembangan usahanya,
Hary berani meminjam uang dari bank yang digunakanya untuk merenovasi total
toko tersebut dengan menghadirkan fasilitas escalator pertama di Jakarta.
Tercatat Store Manager untuk toko Matahari pertama ini adalah Kho Tjoeng.
Pada masa itu
pula logo matahari diciptakan oleh sahabat Harry sendiri seorang berkebangsaan
Jepang yang bernama Mr. Takashi. Penataan barang di toko pada waktu itu juga
bergaya Jepang sedangkan barang yang dijual banyak merupakan barang import
karena produksi lokal tidak ada. Pada masa itu Matahari merupakan toko yang
paling ekslusif di Indonesia. Ini menjadikan kawasan Pasar Baru menjadi ramai
dan lebih hidup.
Sekitar tahun 1975,
terjadi perubahan kebijakan di bidang perdagangan RI, yaitu larangan barang
dari luar negeri. Sejak saat itu matahari mengubah target pasarnya menjadi
kelas menengah dan banyak menjual pakaian dalam negeri. Pemasok pertamanya
antara lain perusahaan Great River Indonesia. Perlahan tapi pasti matahari
mulai merambah ke kota-kota besar seperti Bogor, Bandung, Surabaya, Yogyakarta,
Solo, Medan dan Cirebon.
Perkembangan
toko Matahari diawali dengan toko yang tidak memiliki badan hukum dan kemudian
menjadi memiliki badan hukum yang berbeda setiap mendirikan toko. Akhirnya pada
tahun 1986 resmilah nama badan hukum usaha ini menjadi PT. Matahari Putra Prima
sebuah usaha yang bergerak dibidang ritel dengan nama produk : Matahari
Departemen Store dan Matahari Supermarket. Pada tahun 1992, menejemen Matahari
memutuskan untuk Go Public. Dengan demikian resmilah perusahaan ini
bernama PT. Matahari Putra Pima, tbk. Perusahaan ini dipimpin oleh Presiden
Direktur yang sebelumnya dipegang oleh Harry Darmawan sebagai pendiri, pemilik
dan pelaksana. Dengan nama jabatan resmi Diretur Matahari Group. Hingga
sekarang PT. Matahari Putra Prima, tbk sudah mengalami dua kali pergantian
Presiden Direktur. Yang pertama adalah Harry Darmawan (1992 – 1997).
Pergantian Presiden Direktur yang pertama terjadi pada tahun 1996 yaitu
Harry Darmawan kepada Hengky Tjitra (1997 – 1999) selanjutnya A.H Komala
(1999 – 2004) dan berikutnya kepada Dr. Cheng Cheng Wen ( 2004 – sekarang )
Pada awalnya unit bisnis Matahari
adalah Supermarket, Departemen Store, Time Zone, Cut Price. Pada bulan April
2004 Matahari menampilkan konsep terbaru pusat perbelanjaan yaitu Hypermart dan
yang pertama berlokasi di Serpong Tangerang, disusul kemudian Hypermart
Metropolis, Karawaci dll hingga bulan Desember 2007 sudah terdapat 36
Hypermart tersebar diseluruh Indonesia salah satunya Hypermart Cianjur
yang merupakan toko Hypermart ke 36 yang di resmikan pada tanggal 19 Desember
2007 di JL KH Abdullah Bin Nuh No 01 Cianjur.
-
Vision
an mission
a.
Vision
1.
To
be the number one multi-format retailer in Indonesia (menjadi retailer multi
format nomor 1 di Indonesia)
b.
Mission
1.
To
the transform Matahari food business into a world class multi format retailer
that generates sustainableorganic sales and and frofit growth (mengubah
matahari food business menjadi peritel kelas dunia dengan berbagai format yang
menghasilkan lebih baik dari pasar penjualan dan pertumbuhan keuntungan terus
menerus)
c.
Nilai-nilai
yang dianut
1.
Selalu
memperbaiki pelayanan kepada pelanggan dan rekan kerja
2.
Menciptakan
dan mengembangkan lingkungan kerja yang bebas dari saling menyalahkan
3.
Jujur
dan loyal dalam segala hal yang dikerjakan selalu berusaha melakukan perbaikan
di semua tingkatan
4.
Selalu
berusaha untuk terus belajar dan belajar satu sama lain
5.
Dan
diatas segalanya perusahaan mengagungkan Tuhan
Itulah mengenai sejarah singkat, visi misi serta nilai-nilai
yang dianut oleh PT. MATAHARI PUTRA PRIMA Tbk.
2.1.
STRUKTUR
ORGANISASI
Terlampir
2.2.
BIDANG
PEKERJAAN
Bidang pekerjaan yang ada di
hypermart Cianjur terdiri dari beberapa macam, setiap orang yang berada di
setiap bidang pekerjaan mempunyai kewajiban dan tanggungjawab masing-masing.
Berikut ini adalah bidang pekerjaan secara garis besar :
1.
Store
General Manager atau yang lebih dikenal dengan sebutan ‘S01’ adalah manager
toko secara keseluruhan dan menempati kedudukan yang
mempunya peran penting di toko. S01 mempunyai kewajban-kewajiban dan hak-hak
tertentu yang harus dijalankan dengan baik demi mencapai apa yang diharapkan
toko. Selain itu, S01 juga harus memberikan motivasi kepada bawahannya agar
mereka mempunyai semangat kerja yang optimal sehingga pekerjaan bisa
diselesaikan dengan cepat dan tuntas.
2. Divisi manager yaitu manager yang
menempati kedudukan kedua setelah S01. Tidak jauh berbeda divisi manager pun
mempunyai tugas-tugas tertentu yang harus dilaksanakan. Divisi manager di
Hypermart terdiri dari dua orang yaitu divisi manager GMS dan Fresh.
3. Departement manager yaitu manager
yang memiliki kedudukan kedua setelah divisi manager. Deperartement manager
bertanggungjawab atas departementnya masing-masing.
4. Team leader yaitu ketua dari
beberapa staff dari department tertentu. Pada umumnya team leader terdiri dari
satu sampai dua orang. Tugas team leader adalah menggerakan bawahan-bawahannya
(staff) dalam rangka menyelesaikan suatu pekerjaan.
5. Staff adalah karyawan yang melakukan
pekerjaan di area secara langsung atas bimbingan dari team leader dan
department manager.
6. SPG (Sales Promotional Girl) dan SPM
(Sales Promotional Man) adalah sales produk-produk tertentu atau
orang-orang tertentu yang kerjanya difokuskan pada suatu produk agar produk
tersebut bisa terjual sesuai dengan yang diharapkan. Contoh SPG atau SPM yaitu
SPG Ando, SPG Homyped dan lain-lain.
Bidang pekerjaan yang dilakukan oleh
Hypermart Cianjur beraneka ragam diantaranya sebagai berikut;
a. Divisi Groceries yang terdiri department food and drink,
HBC (Health Beauty Care)
b. Divisi nonfood yang terdiri dari department Bazaar,
softline, dan Elektronik.
c. Divisi Fresh yang
terdiri dari Departement Produce, Meat and Sea Food, Dairy Frozen dan Bakery.
d. Divisi Supporting yang terdiri dari Departement EDP
(Entry Data Processing), Visual Merchandising (VM), Receiving, Cashier, CSO
(Customer Service Office), Finance & Accounting, Administrasi Personalia,
Maintenance dan Loss Prevention.
3.1.
Proses
Kerja yang Dilaksanakan
1.
Departement
Personalia
2.
Departement Produce
1.
Departement Personalia
Pengertian Personalia
Personalia adalah department
supporting yang dibutuhkan untuk kelancaran operasional toko. Seperti
pengolahan administrasi dan mengoperasionalkan konsep organisasi yang
berhubungan dengan perilaku individu dan kelompok diperusahaan.
·
Administrasi
1. Memahami Proses Administrasi di
Departement Personalia Secara Keseluruhan
a. Mampu menyusun berbagai laporan yang
diperluka di wilayah kerjanya ( misalnya : laporan jamsostek, dll )
b. Mampu melakukan pengarsipan dengan
baik ( misalnya : SK, tanda terima, dll )
·
Standar
Jati Diri
Standar jati diri adalah sikap
seorang mmanager dalam menciptakan contoh yang baik dalam grooming dan personal
hygiene, uniform (seragam), disiplin dan absensi untuk memenuhi standarisasi
yang telah ditetapkan perusahaan dapat dilakukan setiap hari kerja dan berjalan
dengan baik sesuai prosedur.
2. Tujuan Pekerjaan
Melakukan aktifitas kerja terkait
dengan pengolahan kepersonaliaan, administrasi, serta
mengorganisir pekerjaan-pekerjaan terkait perkembangan SDM toko disamping
menciptakan hubungan yang baik dengan pihak luar seperti kecamatan, klurahan,
kepolisian, rumah sakit dan jamsostek.
3.
Kompetensi Teknis di Departement Personalia
Kompetensi teknis di department
personalia mencakup kemampuan untuk
memahami dan mengoperasianalkan konsep organisasi yang berhubungan dengan
perilaku individu dan kelompok di perusahaan dalam rangka rekrutment,
pengembangan dan pemeliharaan SDM yang dilakukan demi kelancaran operasional
toko.
·
Human
a.
Proses
Recruitment Karyawan
Mampu melakukan update terhadap man power ( katyawan masuk,
keluar, mutasi )
b.
Proses
Perkembangan Karyawan
Mampu melakukan evaluasi kinerja dan mentoring bawahan.
c.
Peraturan
Yang Berhubungan Dengan Karyawan
Mampu memahami peraturan dan tata tertib yang berlaku
ditulis bagi karyawan.
·
Asset
a.
Menyiapkan
Perlengkapan / Kebutuhan Staff Untuk
Opeasional Toko
Mampu melakukan estimasi dan PP terhadap kebutuhan terhadap
kebutuhan operasional di departemen personalia ( misalnya : PP trhadap ATK )
b.
Memaksimalkan
Pemanfaatan Dan Pengolahan Peralatan Kerja
Mampu memaksimalkan pemanfaatan dan pengolahan di wilayah
kerjanya.
·
Finance
Mampu
melakukan estimasi lembur karyawandengan benar, mengelola keuangan untuk
kebutuhan operasional dan mampu membuat laporan gaji, absensi, jamsostek dan
ALA Finance.
4.
Shedule Personalia
Pengaturan Shifting
Jam kerja departemen Personalia di
bagi menjadi 2 shift, yaitu;
1.
Shift
Pagi : 08.00 – 16.00
2.
Shift
Siang : 11.00 – 19.00
A. Pengenalan
Departement Produce
Produce yaitu aneka buah segar dan
sayur-sayuran segar. Buah-buahan yang ada disini bermacam-macam mulai dari buah
lokal sampai luar negeri atau buah import begitu pun dengan sayurannya.
Tugas Utama
a.
Mengetahui
kategori-kategori barang yang ada di area Produce
b.
Mengetahui
nama-nama buah buah dan sayur
c.
Menguasai
kode-kode buah dan sayur untuk mempermudah menimbang buah dan sayur
d.
Menguasai
cirri-ciri/ karakteristik buah dan sayur yang ada d area
e.
Menguasai
jenis-jenis buah dan sayur yang sedang di promosikan
f.
Mengetahui
cara men-daur ulang buah dan sayur
g.
Mengetahui
antara buah/sayur local dan import
h.
Mem-PH-0
buah dan sayur yang sudak tak layak di jual
A.
Display Produk
Display produk yaitu penataan suatu
produk di area dengan rapi serta sekreatif mungkin. Display produk berdasarkan
kategori, seperti di departemen produce display dilakukan berdasarkan space
area yang tersedia.
B.
Customer Service
Untuk memberikan kenyamanan
pelanggan saat berbelanja pendisplayan produk di area harus sesuai dengan
planogram yang telah ditentukan oleh perusahaan. Jadi mempermudah pelanggan
untuk mengambil barang.
C.
Stock
Op Name
Stock Opname adalah salah satu cara
untuk mengetahui nilai kerugian atau kehilangan (shrinkage). Kegiatan Stock
Opname terdiri dari:
1.
Pengawas
(Divisi Manager)
Tugasnya:
Bertanggung jawab dengan hasil stock op name rugi atau untungnya.
2.
Penginput
Tugasnya:
Menginput semua barang yang ada di hypermart dengan menggunakan alat PDET
(Processing Data Entry Terminal).
3.
Penghitung
Tugasnya:
Menghitung semua barang secara manual.
4.
Control
Desk (Team Independen) dari kantor pusat
Tugasnya:
Memastikan dan men-check apakah pelaksanaan Stock Opname sudah sesuai standard yang
ditetapkan perusahaan atau belum, Serta memberikan hasil dari stock opname
apakah toko tersebut rugi atau untung.
D. Menyortir
Sayur Daun
a. Menyiapkan
pallet dan container hijau.
b. Memeriksa
sayuran local keadaan fisik (tidak ada bintik tanda pembusukan, daun tidak ada
bintik hitam dan berlubang warna sesuai standard an ukuran sesuai standar).
c. Untuk
produk tertentu kulit tidak kelihatan keriput dan daun tidak layu.
-
Tehnik Mensortir sayur dan buah
a. Mengambil
container untuk tempat sortiran.
b. Memisahkan
sayur yang busuk dari tempat display.
c. Memasukan
sayuran dan buah yang busuk kedalam container.
d. Membawa
sayuran busuk ke ruang processing.
E.
PROCESSING
Processing atau dapat dikatakan sebagai produksi, dimana
proses ini dilakukan untuk mengolah, merubah, membuat barang yang sebelumnya
tidak layak pajang tetapi masih layak untuk dikonsumsi menjadi layak display.
Tujuan dilakukannya processing adalah untuk meminimalkan PH 0 dan memaksimalkan
penjualan.
Berikut ini adalah
jenis-jenis processing yang dillakukan di Departemen Produce:
a. Mengetahui
dan Menguasai Sayur Yang Rusak
a. Sayuran
daun : daun kering, daun layu, berwarna kecoklatan dan termakan ulat.
b. Sayuran
bukan daun : kulit keriput, kulit menghitam, terdapat bercak pembusukan
ditempat tertentu.
b. Mengetahui
dan Menguasai Buah Yang Rusak
a. Buah
Import : memar, keriput, pembusukan dari dalam, tergores, bekas termakan ulat,
bekas termakan customer, terdapat bercak pembusukan ditempat tertentu.
b. Buah
Lokal : memar, keriput, pembusukamn dari dalam.
c. Tehknik
Menimbang Buah dan Sayur PH 0
a. Menyiapkan
timbangan.
b. Menyiapkan
container kosong.
c. Menyiapkan
kantong platik sampah.
d. Meletakkan
container diatas timbangan.
e. Melapisi
container dengan kantong sampah.
f. Mengubah
angka timbangan kembali menjadi nol.
g. Memasukman
bujah dan sayur perjenis kedalam container.
h. Menimbang
bujah dan sayur berdasrkan jenis perjenis.
i.
Setelah selesai menimnbang satu jenis
buah atau sayur angka timbangan harus dikembalikan ke angka nol (TARE).
d. Tehnik
Penghancuran Buah dan Sayur PH 0
a. Menyiapkan
pisau.
b. Memasukan
jenis buah dan sayur yang telah dicatat dan ditimbang.
c. Menyiramkan
air detergent kedalam kantong yang berisi buah dan sayur yang rusak.
d. Memindahkan
kantong sampah yuang berisi produk rusak kedalam bak sampah.
e. Pendataan
Buah dan Sayur Rusak di Log Book PH 0
a. Setiap
selesai menimbang satu jenis buah dan sayur dilakukan pencatatan berat
timbangan di log book PH 0
b. Catat
jenis buah dan sayur yang ditimbang
c. Membuat
tanggal, hari dan jam pemprosesan PH 0
f. Menguasai
cara membuat Buah Belah
a. Menyediakan
mesin Wrapping film.
b. Menyediakan
pisau.
c. Menyediakan
chopping bord untuk membelah buah.
d. Mengambil
buah dari area pajang.
e. Meletakkan
barang diatas meja yang terdapat alas papan plastic.
f. Meletkkan
pisau diatas buah yang akan dibelah.
g. Membelah
buah menjadi dua bagian.
h. Setelah
dibelah dibagi 2 lalu di potong kembalil menjadi empat.
i.
Meletakkan buah belah diatas mesin
wrapping.
j.
Wrapping uah belah 2 dan 4 tersebut.
k. Membawa
buah belah tersebut ke area pajang.
l.
Menimbang buah belah yang selesai
diproses.
m. Menempel
label harga dan nama buah belah.
n. Display
kembali buah belah tersebut.
g. Menguasai
Cara Membuat Buah Slice/Potong
a. Menyediakan
mesin Wrapping film.
b. Menyediakan
pisau.
c. Menyediakan
chopping bord untuk membelah buah.
d. Menyiapkan
strayfoam.
e. Meletakkan
barang diatas meja yang terdapat alas papan plastic.
f. Meletakkan
pisau diatas buah yang akan dibelah.
g. Memotong
buah tersebut menjadi beberapa slice/potong dan susun di strayfoam.
h. Wrapping
buah slice/potong tersebut.
i.
Membawa buah slice tersebut ke area
pajang.
j.
Menimbang buah belah yang selesai
diproses.
k. Menempel
harga dan nama buah belah.
l.
Dsplay kembali buah belah tersebut.
h. Menguasai
Tehnik Pembuatan Buah Potong
a. Menyediakan
mesin Wrapping film.
b. Menyediakan
pisau.
c. Menyediakan
chopping bord untuk membelah buah.
d. Menyediakan
baskom.
e. Menyiapkan
air matang.
f. Menyiapkan
garam.
g. Menyiapkan
strayfoam.
h. Menyiapkan
buah yang masih layak konsumsi.
i.
Proses/potong buah tersebut.
j.
Masukkan buah potong tersebut kedalam
air garam.
k. Mentusun
buah distrayfoam.
l.
Wrapping strayfoam buah potong tersebut.
m. Menempel
label untuk produk tersebut.
n. Display
buah potong tersebut.
-
Schedule Team Kerja
Pengaturan shifting Jam kerja Departement PRODUCE dibagi
kedalam 3 shift yaitu:
F.
Shift
pagi :07.00-13.00
G.
Shift
middle :09.00-05.00
H.
Shift
siang :11.00-19.00
2.4
Manfaat yang dirasakan
Dengan dilaksanakannya PRAKERIN bisa mengetahui apa yang sebelumnya tidak
penulis ketahui dan penulis sedikit memahami seluk beluk dunia usaha. Banyak
pelajaran yang penulis dapatkan di dunia usaha. Dan banyak manfaat yang di
rasakan selama melaksnakan praktek kerja industri di PT. MATAHARI PUTRA PRIMA,
Tbk. Antara lain:
1. Keahlian professional yang
diperoleh dari praktek kerja industri dapat meningkatkan rasa percaya diri,
yang selanjutnya akan mendorong untuk meningkatkan keahlian professional
pada tingkat yang lebih tinggi.
2. Melatih disiplin, tanggung
jawab, inisiatif, kreaktifitas, motivasi kerja, kerja sama, tingkah laku, emosi,
dan etika siswa dapat menerapkan ilmunya secara langsung pada bidang yang
ditekuni sehingga dapat membandingkan antara teori yang dipelajari selama
disekolah dengan praktek dilapangan.
3. Bisa lebih mengenal
berbagai layanan yang terdapat di PT MATAHARI PUTRA PRIMA, Tbk.
4. Belajar untuk berkomunikasi
dan bersosialisasi dengan baik.
5. Dapat menngetahui
bagaimanacara yang baik dalam melayani public.
BAB III
PENUTUP
3.1.
Kesimpulan
3.2.
Saran
-
Saran
untuk siswa
a. Siswa harus mampu bekerja dan
berfikir cepat dalam melakukan berbagai hal
b. Siswa harus berdisiplin dan menjaga
sikap baiknya
c. Mampu memnafaatkan peluang untuk
mendapatkan nilai yang baik dari hasil prakerin
-
Saran
untuk sekolah
a. Sekolah memantau siswa
sekurang-kurangnya dua kali selama satu bulan
b. Terus melakukan kerjasama dengan
Hypermart
c. Semoga rekan-rekan yang menggantikan
kami di tahun depan bisa lebih baik
-
Saran
untuk dunia usaha
a. Semoga Hypermart tetap bisa
menyediakan tempat untuk siswa-siswi SMK yang akan melaksanakan prakerin di
masa yang akan dating
b. Lebih meningkatkan kesejahtraan
karyawan
c. Menjadi yang terbaik
3.3.Lampiran-lampiran


Area
Personalia
apa pas melakukan prakerin mendapat uang makan?
BalasHapus1xbet korean online sports betting - Legalbet.co.kr
BalasHapusThe best online sports betting sites 메리트 카지노 주소 in Korea have 카지노 plenty of lines of bets. With a minimum 1xbet deposit, you'll enjoy a great bet